Thursday 30 July 2009

GPS on Handset LG KT-610

Ini sebenarnya handset istriku. Pada handset dengan sistem operasi Symbian S60 ini sudah ditanamkan GPS receiver. Jadi aku optimalkan saja fungsinya dengan menjadikannya GPS. Lumayan buat mainan saat berkendaraan jauh atau saat di kota besar yang kita kurang hapal jalurnya.
Untuk instalasi GPS pada handset KT-610 yang anda perlukan adalah :
1. Program GarminMobileXT for symbian S60 3rd edition dapat anda download di sini
2. Garmin Mobile XT Support File versi terbaru dapat anda download di sini
3. Peta GPS untuk Garmin yang dapat anda download di Navigasi.net
4. Garmin keygen yang dapat anda download di sini
Langkah - langkahnya saya peroleh dari berbagai sumber yang ditujukan untuk pengguna Nokia tapi saya modifikasi jadi kalo ada kebingungan sedikit harap anda berimprovisasi he he.. adalah sebagai berikut :
  1. Hubungkan handphone anda dengan PC menggunakan kabel USB, pilh "data transfer
  2. Lalu install GarminMobileXTforSymbianS60 (jangan di unzip). Klik setup, setelah itu akan muncul jendela Garmin warna biru. Pilih drive handphone dan klik install
  3. Install Garmin Mobile XT support
  4. Lepaskan kabel dari HP
  5. pada Handset pilih peralatan - pemasangan - manajer aplikasi - pengaturan - pasang perangkat lunak - semua
  6. Kemudian manajer aplikasi - pilihan - rincian memory - pilih kartu memory - keluar
  7. Buka organizer - file manager - file Garmin Mobile Xt - install
  8. Pilih peralatan - pemasangan - cari Garmin Mobile XT - pilih I agree - pilih connect to GPS - pilih cancel
  9. Pilih Tools>Settings>About. Catat Card Id/Unlock ESN anda!
  10. Keluar dari program GMXT
  11. Buka file garmin_kgen_1.5.exe
  12. Masukan Card Id anda pada kolom “Enter Your Unit ID here:”
  13. Pilih Garmin Mobile XT pada kolom “Select Software Product”
  14. Klik tombol “Generate
  15. Lalu buka notepad dan tekan CTRL+V sehingga muncul suatu angka (kunci meng-unlock perangkat)). Lalu simpan file tersebut dengan nama SW.UNL (huruf besar semua dan tolong diperhatikan ekstensinya harus *.UNL jangan *.txt). Untuk menyimpan file dalam ekstensi .UNL, Dalam program notepad di save as dengan kategory save as type : “All Files” dan Encoding pilih “ANSI”
  16. Pada kolom “Select Map Product”, pilih dan masukkan MapID=4876
  17. Tekan tombol “Generate”
  18. Lalu buka notepad dan tekan CTRL+V sehingga muncul suatu angka (kunci meng-unlock perangkat)). Lalu simpan file tersebut dengan nama GMAPSUPP.UNL (huruf besar semua dan tolong diperhatikan ekstensinya harus *.UNL jangan *.txt). Untuk menyimpan file dalam ekstensi .UNL, Dalam program notepad di save as dengan kategory save as type : “All Files” dan Encoding pilih “ANSI”
  19. Lalu hubungkan handphone anda dengan PC menggunakan kabel DKE-2 dan pilih “Data Transfer”
  20. Copy file SW.UNL, GMAPSUPP.UNL, dan gmapsupp.img pada folder garmin di drive handphone anda
  21. Lepaskan kabel handphone anda dari PC.
  22. Bukan program GMXT
  23. Klik icon berbentuk sinyal sebanyak 5 buah (pada ujung kiri atas)
  24. Pilih "use attached/built in GPS"
  25. langkah selanjutnya adalh mengunci satelit
  26. Klik icon bar pada ujung kiri atas. pada Window GPS information klik tombol tengah
  27. Akan keluar "acquiring satellites" pada langkah ini anda harus berada di area terbuka
  28. Ttunggu saja (agak lama) sehingga statusnya berubah jadi "3D GPS location)
  29. Setelah itu kembali ke menu utama pilih 'view map"...anda siap bernavigasi
  30. Untuk menambahkan icon mobil anda dapat download di sini
  31. Ekstrak file hasil download ke folder Garmin>vehicle pad HP anda (folder vehicle dibuat sendiri)
  32. PilihTools>setting>map>vehicle. Pilih icon sesuai kehendak anda.

Kia Carens : MPV Asia Berasa Sedan Eropa


Sejarah Carens dimulai pada tahun 2000. Kia meluncurkan Mini MPV sebagai alternatif MPV selain Carnival yang berukuran lebih besar. Mesin DOHC 1.793 cc (1.8 lt) dengan ratio kompresi 9.5:1 , Carens generasi pertama ini mampu memproduksi 130hp/6000 rpm dan torsi 17.0 kg-m/4500 rpm. Pada varian transmisi otomatis sudah dilengkapi dengan fasilitas standar seperti power steering, power window, rem ABS, dual airbag, Double disk brake, roof rack, safety belt di semua posisi duduk penumpang, tilt steering, catalytic converter. Sedangkan pada varian transmisi manualnya terdapat pengurangan feature seperti tidak adanya rem ABS, doble disk brake, roof rack dan tilt steering.

Carens generasi pertama muncul terakhir tahun 2003 awal, selanjutnya 2003 akhir Kia Motor mulai meluncurkan Carens II. Semua Carens I dan Carens II tahun 2003, didatangkan ke negeri kita secara CBU (completly Built Up) sedangkan Carens II 2004 dan selanjutnya masuk ke Indonesia secara CKD (completly Knock Down). Carens CBU menggunakan catalytic converter untuk mengurangi emisi gas buangnya (sesuai standar euro 2).

Pada Carens II mengalami perubahan pada bentuk terutama bagian belakang. Panjang secara keseluruhan Carens II mencapai 4,493 mm atau 43 mm lebih panjang, wheelbase-nya lebih pendek 10 mm atau 2,560 mm. Penambahan panjang terjadi pada overhang depan dan belakang. Bagian belakang memang dibuat molor 31 mm lebih panjang dari versi sekarang. Ini sekaligus menjawab keluhan sebagian konsumen yang merasa gerak kaki tak nyaman bila duduk di kursi belakang. Carens II juga lebih lebar 18 mm menjadi 1748 mm. Juga sedikit lebih jangkung. Juga perubahan interior yang sangat bagus dibandingkan kendaraan sekelasnya.

Sayangnya body yang makin besar itu membuat curb weight Carens II naik hingga 1,370 kg – 1,410 kg (MT)/ 1,395kg – 1,435kg (AT) dari versi lama, 1,260 kg - 1,305 kg. Ini tentu menimbulkan pertanyaan tentang peforma Carens II bila ternyata mesin 4 silinder segaris DOHC 1.8 liter hanya menghasilkan 126 hp/6000 rpm dan torsi 16.5kg-m/4900 rpm. Di negeri asalnya, sumber tenaga Carens II sangat beragam, termasuk diesel common rail direct injection 2.0 liter (pertama di kelasnya), LPG 1.8 dan 2.0 liter.

Mobil ini cukup handal di jalanan datar, namun masih kurang di jalanan menanjak. Dari sisi akselarasi juga masih terasa agak kehilangan tenaga ketika digeber pada putaran rendah. Namun ketika sudah berada pada putaran tinggi, mobil ini baru memperlihatkan taringnya.

Carens tergolong sebagai kendaraan MPV, dengan kapasitas 5-7 orang (secara teori). Namun kenyataannya, kursi di baris belakang hanya cocok untuk ditempati anak kecil, atau difungsikan sebagai tempat mengangkut barang.

Perawatan Carens tergolong sederhana seperti kabanyakan mobil injeksi dengan sistem ECU. Hal yang paling pokok untuk diperhatikan atau dibersihkan secara teratur antara lain :

1. Pompa Bensin

Pompa bensin Carens terletak dibawah jok baris ke dua, sehingga untuk membukanya anda harus melepas bangku baris kedua ini. Lepaskan dahulu selang bensin intake dan outtake kemudian lepaskan 4 buah baut penutup pompa bensin. Setelah itu pelan-pelan angkatlah pompa bensin. Pompa bensin Carens tidak seperti pompa bensin Avanza atau Xenia, karena pompa bensin carens tertutup selongsong plastik. Hati-hati untuk membuka selongsong ini dengan melepaskan 3 kaitnya, apabila terlalu kuat kemungkinan kait bisa patah. Setelah selongsong bisa dibuka maka nampaklah pompa bensin sesungguhnya. Carens menggunakan pompa Bensin bermerk Bosch, sedangkan mobil Jepang biasanya memakai merk Denso. Pada bagian ujung bawah pompa terdapat saringan terbuat dari plastik yang menyerupai teh celup, itulah saringan bensin pertama menuju injektor. Bersinkan saringan ini dengan menggunakan sikat gigi halus atau bisa disemprot dengan carb cleaner, sampai kotoran yang biasanya berupa lumpur endapan kotoran bensin terbuang.

2. Filter Bensin

Filter bensin Carens terletak di bawah pintu kedua sebelah kanan (belakang supir). Melepasnya cukup mudah, anda tinggal memencet pengait selang dan menariknya. Sesudah itu lepaskan baut yang mengunci filter ke body mobil. Cara membersihkannya bisa dengan menyemprotkan cab cleaner lewat lubang output sehingga kotoran keluar lewat lubang input. Sesudah itu anda bisa membersihkannya dengan memberikan tiupan angin bertekanan tinggi. Sebaiknya ganti filter bensin secara berkala. Biasanya per 40.000 km.

3. Filter Udara

Lakukan juga hal yang sama pada filter udara, yaitu melakukan pembersihan kotoran dengan angin bertekanan tinggi dari arah belakang. Seperti juga halnya dengan filter bensin, gantilah filter udara apabila sudah terlalu kotor.

4. Throttle Body

Throttle body yang kotor biasanya ditandai dengan gejala tarikan kurang responsive. Jika kotoran sudah menumpuk di throttle position sensor maka putaran mesin bisa pincang saat stasioner. Sumber kotoran biasanya berasal dari udara yang terisap ke ruang bakar. Oleh karena itu kebersihan throttle body tergantung pada perawatan filter udara. Bersihkan throttle body menggunakan cairan semprot yang banyak dijual di toko onderdil khusus untuk mesin injeksi caranya :

Semprotkan satu kaleng cairan lewat mulut skep throttle body sambil mesin dinyalakan dengan putaran stasioner.

Jagalah putaran mesin agar tidak mati, sehingga cairan pembersih bisa masuk ke seluruh celah klep. Hal ini juga dapat berfungsi membersihkan ruang bakar.

Setelah itu matikan mesin sekitar 15 menit. Kemudian nyalakan lagi mesin dan mainkan putaran mesin hingga 6.500 rpm. Sisa kotoran dan kerak di throttle body akan terbuang bersama asap knalpot.

5. Injektor

Penyemprot bensin juga harus dibersihkan agar arah dan bentuk semprotannya ideal. Lubang nosel yang berukuran kecil bisa tersumbat kotoran / kerak akibatnya semprotan bensin jadi kacau dan debitnya berkurang sehingga putaran mesin pincang dan tarikan mobil jadi mbrebet. Bersihkan nosel injector dengan cara campurkan larutan kimia pembersih yang banyak dijual di toko onderdil ke tangki bensin. Bensin dan larutan kimia ini akan bersenyawa dan mengalir ke nosel untuk mengikis kotoran.